LUWU TIMUR, TEKAPE.co — Empat atlet muda asal Kabupaten Luwu Timur berhasil menorehkan prestasi membanggakan di ajang Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Tinju Amatir 2025 yang berlangsung di Jodjokodi Convention Center, Kota Palu, Sulawesi Tengah, pada 22–30 Oktober 2025.
Mereka berhasil membawa pulang dua medali emas dan dua medali perunggu, sekaligus mengharumkan nama Luwu Timur di kancah nasional.
Medali emas diraih oleh Izack Timothy Masihor (kelas 40 Kg School Boys) dan Yosafat Daniel Bryan Masihor (kelas 46 Kg Junior Boys).
Sementara medali perunggu diperoleh Muh Riski Putrawan (kelas 52 Kg Junior Boys) dan Abdillah Rayhan Alfaroqh (kelas 63,5 Kg Youth Boys).
Keberhasilan tersebut mendapat perhatian khusus dari Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Luwu Timur.
Ketua Pengkab PERTINA Luwu Timur yang juga anggota DPRD, Rusdi Layong, ST, menegaskan bahwa prestasi ini menjadi bukti nyata keberhasilan pembinaan olahraga di daerah.
“Empat atlet kita tampil luar biasa. Ini hasil kerja keras dan pembinaan yang terarah. DPRD tentu bangga dan akan terus mendukung program pembinaan olahraga agar prestasi seperti ini terus berlanjut,” ujar Rusdi.
Rusdi menambahkan, DPRD memiliki komitmen untuk memperjuangkan peningkatan anggaran olahraga dalam APBD, termasuk peningkatan fasilitas dan pelatihan bagi atlet muda di seluruh cabang olahraga.
“Pembinaan olahraga harus menjadi perhatian bersama. Kita ingin Luwu Timur tidak hanya dikenal di sektor pertambangan dan pertanian, tapi juga sebagai daerah yang melahirkan atlet berprestasi,” tambahnya.
Sementara itu, Ketua KONI Luwu Timur, Herawan Raditya, turut memberikan apresiasi kepada para atlet dan jajaran pelatih. Ia menyebut bahwa dukungan DPRD menjadi faktor penting dalam kemajuan olahraga di daerah.
“Sinergi antara DPRD, KONI, dan pemerintah daerah membuat pembinaan olahraga di Luwu Timur semakin solid. Prestasi atlet tinju ini adalah bukti nyata bahwa dukungan tersebut membuahkan hasil,” kata Herawan.
Dengan hasil gemilang di Kejurnas 2025, DPRD Luwu Timur berharap semangat juang para atlet muda ini bisa menular ke generasi berikutnya, dan menjadi motivasi untuk terus membawa nama baik daerah ke level nasional bahkan internasional. (*)
